Bagaimana jika kamu punya pasangan perokok berat? Padahal kita semua tahu bahwa perokok adalah kebiasaan yang tidak baik. Rokok mengandung hampir semua bahan yang berbahaya bagi kesehatan. Sehingga secara jelas merokok dapat menyebabkan gangguan impotensi, gangguan kehamilan dan janin, penyakit jantung, penyakit paru-paru, kanker dan masih banyak lagi. Bahkan, racun yg menempel pada baju dan lingkungan masih berbahaya bagi keluarga, anak, atau istri. Lalu bagaimana jika orang yang kita sayangi memiliki kebiasaan demikian?
Tentu cinta dan kasih sayang kita mendorong untuk menyelamatkan kesehatan keluarga orang yang kita sayangi. Tapi, seperti kita tahu bahwa kebiasaan merokok bukanlah kebiasaan yang mudah diberhentikan. Perokok aktif telah mengalami kecanduan luar biasa. Sehingga butuh usaha ekstra dan support maksimal dari keluarga tercinta untuk bisa berhenti. Nah, jika pasanganmu merokok, janganlah kamu membenci dengan menghindari atau memarahi. Karena rokok memang zat addictive yang sangat kuat sehingga sekalipun perokok ingin berhenti namun akan selalu terdorong kembali. Sebagai pasangan yang cinta akan kesehatan pasangan kamu harus support penuh agar pasangan hidup sehat demi keluarga tercinta. Berikut ini beberapa tips yang bisa kamu lakukan jika pasanganmu perokok.
1. Mengingatkan dan memotivasi
Tidak sekedar mengingatkan pasangan untuk berhenti merokok namun kamu juga harus ikut andil ke dalam usahanya berhenti merokok. Motivasilah secara positif untuk kesehatan pasangan dan terutama buah hati tercinta, masa depan berdua.
2. Mencari metode yang tepat
Tiap orang mungkin berbeda cara yang sesuai untuk berhenti. Ada orang yang bisa berhenti dengan paksaan. Ada orang yang berhenti karena pengalihan. Ada juga yng bisa berhenti karena tekad dan motivasi yang sangat kuat. Cari tahu metode yang tepat untuk pasangan kamu. Hal ini seperti diungkapkan dalam buku 'New Treatment for Smoking Cessation' yang mengatakan bahwa sebanyak 70% perokok ingin berhenti namun tak tahu caranya.
3. Alihkan perhatian dari rokok
Sediakan waktu bersama pasangan untuk mengalihkan perhatiannya pada rokok. Misalnya dengan mengajaknya menonton film, masak bersama, makan bersama, berolahraga, berenang, bersepeda atau bahkan melakukan hal romantis bersama.
4. Bahan pengganti rokok
Salah satu alternatif yang bisa kamu coba adalah menyediakan camilan yang menggairahkan untuk pasanganmu. Camilan yang bisa menjadi pengganti rokok. Apapun yang pasanganmu sangat menyukainya. Atau yang lebih mudah bisa dengan menyediakan buah, permen karet atau permen lainnya sebagai pengganti rokok.
5. Berikan reward
Berikan reward dalam bentuk hadiah spesial jika pasangan berhasil menjalani hari-hari tanpa rokok sesuai perjanjian. Tentukan batas waktu dan naikkan terus tantangan agar ia semakin jauh dari rokok.
6. Jauhkan dari pemicu
Hindarkan apapun yang dapat memicu pasanganmu tentang rokok. Apapun atribut rokok seperti gambar rokok, bungkus rokok, asbak, korek dan lain-lain. Jauhkan sejauh-jauhnya sampai dia lupa.
7. Konsultasi ke dokter
Kamu bisa mengajaknya untuk berkonsultasi ke dokter untuk mengatasi kebiasaannya merokok. Lebih baik lagi jika cek juga kesehatan paru-paru, jantung dan lainnya untuk mengikuti perkembangan kesehatannya sebelum dan setelah berhenti merokok.
8. Latihan pernapasan secara rutin
Latihan pernafasan membuat tubuh menjadi rileks dan tenang. Lakukan latihan dengan rutin secara mudah seperti tarik napas panjang melalui hidung lalu hembuskan napas melalui mulut selama sekitar 5-10 menit.
9. Bersabarlah
Rokok memang kebiasaan yang sangat sulit dihilangkan. Efek candunya begitu mengakar. Sehingga bersabarlah beberapa waktu hingga ia benar-benar berhenti merokok. Jika ia masih sekali-sekali kambuh maka bersabar dan segera luruskan kembali niatnya untuk berhenti.
Mari jaga keluarga kita, anak-anak kita, terutama pasangan kita untuk menjaga kesehatannya. Kesehatan investasi masa depan. Bukan karena mengekang namun karena cinta dan sayang yang mendorong kita membantu menyelamatkannya dari racun rokok.
Pertama dinasehati disuruh berhenti, dikasih tahu bahayanya merokok. Tapi jika tidak mau berhenti lebih baik cari saja penggantinya. Sperma perokok juga tidak sehat, berisiko pada janin jika telah terjadi pembuahan.
BalasHapusNah, itu lebih baik gan... Tapi klo terlanjur cinta ya lebih baik diselamatkan gan.... :)
Hapus